PUBLIC SPEAKING

MENGAPA PERLU BELAJAR PUBLIC SPEAKING??

IBU MARSEFIO ASHYE LUHUKAI
DOSEN PUBLIC SPEAKING
DARI UNIVERSITAS PETRA

Manusia adalah makhluk komunikasi tujuan dari berkomunikasi ini untuk saling memahami dan mengenal pesan apa yang disampaikan sehingga terjadi timbal balik. Agar tujuan bisa tercapai dalam hubungan interaksi maka seni berbicara didepan publik sangat diperlukan. Public speaking secara sederhana adalah cara berbicara, kontrol emosi, pemilihan kata dan nada bicara. Public speaking juga menuntut kemampuan untuk mengendalikan suasana, dan juga penguasaan bahan yang akan dibicarakan. 

Menjawab pertanyaan diatas, kurang lebih kita bukan saja makhluk komunikasi, tetapi juga sebagai makhluk multidimensional yang terus berinteraksi satu dengan yang lain. karena itu public speaking sangat dibuthkan oleh setiap individu. Public speaking mencakup juga ilmu retorika. 

Retorika mempunyai manfaat yang luar biasa, digambarkan seperti kekuatan yang membebaskan anda dari posisi budak dan mengangkat andara a menjadi raja, tuan dan puan (Jalaludin Rakhmat). namun dalam sistem pendidikan di Indonesia, retorika disudutkan pada pojok kecil lagi di fakultas ilmu komunikasi. Dari kata 'Retorika' di Amerika mendapat nama baru ' speech communication' yang kadang lebih dikenal sebagai 'public speaking'. 

Banyak manfaat dari mempelajari public speaking, diantaranya kita dapat melihat dalam dunia pendidikan seorang guru dalam proses belajar mengajar yang komunikatif. bagi kaum agamawan yang sering berkhotbah, kemampuan berbicaranya terlihat dari pengaruh dan karisma, serta cara penyampaiannya, bahkan public speaking sekarang ini dijadikan bisnis dan masih banyak lagi. 

Publik Speaking adalah Ilmu Aplikatif bukan teoretik. Praktiknya, berani berbicara didepan umum berarti siap menyampaikan pesan pada orang-orang dari latar belakang berbeda. Untuk itu yang kita harus tahu pertama adalah mengetahui dulu pendengar kita dari kelompok apa? Lalu bagaimana memanfaatkan apa yang akan kita ketahui dari pembicaraan kita bisa didengar audience. Seorang pembiara public harus bisa melakukan berbagai tugas sekaligus, misalnya ia harus menyamaikan informasi sekaligus menghibur dan meyakinkan pendengarnya. 

Dalam public speaking kita diminta untuk terus berlatih berbicara, menambah pengetahuan tentang apa saja. caranya kita harus lebih sering membaca khususnya topik-topik yang relevan. kemudian berlatih menulis script pembicaraan untuk kita sendiri. 

Seni public ini diyakini akan terus berubah dari waktu ke waktu karena sifatnya yang sangat dinamis. itu semua ditentukan dari budaya dan negara yang berbeda, oleh karena itu menjadi pembicara harus bisa melihat dan menyesuaikan diri dengan pendengarnya agar komunikasi yang disampaikan bisa diterima dan dipahami audience. 

Yang harus diingat, kemampuan berbicara didepan umum merupakan aset dan investasi berharga bagi siapa saja. seorang yang mampu berbicara didepan public dapat menyampaikan pesanya dengan baik pula kepada pendengar. Public speaking saat ini memberikan begitu banyak kesempatan bagi siapa saja untuk meningkatkan kesuksesan dalam karier. Bahkan public speaking dapat menjadi sarana memperbanyak teman, kolega relasi dan kenalan. 

Awali public speaking dengan latihan-latihan seperti tekun membaca, melatih vocal, bekaca sambil berbicara didepan cermin, menyerasikan penampilan, dibutuhkan sikap santai dan rileks dalam menghadapi kesempatan berbicara dan jangan tegang serta landasan pengetahuan untuk bisa meraih tujuan. 

Public speaking bisa dipahami sebagai sebuah kombinasi antara pengalaman, kemampuan diri dan seni. sehingga tidak ada kata berhenti untuk mencintai public speaking selama anda hidup dan masih bisa berbicara.